Kunjungan Wisatawan ke Paser Terendah, Ini Kata Kepala Disbudparpora

, , Leave a comment

meseum sadurangas di kecamatan paser belengkong
meseum sadurangas di kecamatan paser belengkong

TANA PASER – Selain Museum Sadurengas di Kecamatan Paser Belengkong, tak ada yang bisa dibanggakan dari pariwisata di Kabupaten Paser. Bahkan dari data Dinas Pariwisata Kaltim, pada 2015, kunjungan wisatawan ke Paser menjadi daerah yang terendah. Kenyataan ini seolah menjadi tamparan untuk pemerintah daerah agar berbenah. Padahal banyak objek wisata potensial. Dari 43 item, hanya beberapa yang mendapat perhatian. Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disbudparpora) Paser Fadriansyah mengakui, banyak yang harus dibenahi. Salah satunya infrastruktur pendukung. Dia merasa tidak diberikan anggaran yang cukup. “Sudah kami ajukan, namun selalu dicoret. Tahun lalu, kami hanya dapat bantuan dari APBD Kaltim,” jelasnya. Dia menegaskan, penyebab anjloknya wisatawan ke Paser, karena minimnya dukungan fasilitas. Meskipun berbagai program diusulkan, tidak akan berjalan baik jika fasilitas belum dibenahi. Khususnya objek wisata di perdesaan. Sementara juru pelihara Museum Sadurengas, M Arifin menyebut, Disbudparpora Paser belum maksimal membuat terobosan untuk mengangkat angka kunjungan wisatawan. Hal itu akibat tidak adanya promosi maksimal, perbaikan museum, hingga keamanan benda bersejarah. “Makanya, beberapa barang peninggalan asli kesultanan tidak ditempatkan di sini. Pihak keluarga kesultanan merasa tidak yakin dengan sistem keamanan yang ada,” terangnya. Terpisah, Ketua Komisi III DPRD Paser Budi Santoso menuturkan, tidak ada alasan jika anggaran menjadi penghalang kemajuan sektor pariwisata. Dia menilai, pemkab harusnya mampu mengolah tampilan wisata agar terlihat menarik. Fokus satu per satu pembenahan objek wisata, dianggapnya lebih baik daripada semuanya ingin diperbaiki. Juga diperlukan gagasan baru untuk menggali potensi yang ada. Dia mengaku bingung harus mempromosikan wisata apa jika ada kerabatnya dari luar kota datang ke Paser. “Keraton Kesultanan Paser di Belengkong contohnya. Ini potensial untuk wisata budaya, namun sayang, pemerintah belum maksimal mengemasnya,”.***malik

 

Leave a Reply